Cara Memahami RAPBN dari Perspektif Orang Awam

Cara memahami RAPBN adalah dengan mengenal apa itu RAPBN dan kegunaanya. RAPBN akronim dari Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara.

Cara Memahami RAPBN

RAPBN diajukan oleh Presiden untuk dibahas bersama DPR dan mempertimbangkan saran dari DPD. Apabila RAPBN disetujui maka akan akan disahkan menjadi APBN.

APBN sendiri adalah Anggaran Pendapatan Belanja Negara berupa rencana keuangan tahunan Pemerintah Indonesia. Isi yang ada dalam APBN diantaranya; darimana sumber pendapatan negara, dana yang ada dibelanjakan kemana saja, apa alasan negara harus berhutang dan pengenalan program pemulihan ekonomi nasional.

Bedah RAPBN 2024

Pada hari Rabu 20 September 2023 bertempat di Beranda Kitchen, Jl. K.H Ahmad Dahlan no.21, Jakarta Saya bersama Komunitas Blogger Finance dari ISB Blogger Community, menghadiri Mini Talkshow Bedah RAPBN 2024. Mini Talkshow ini diadakan oleh detikFinance.

Adapun narasumber yang hadir diantaranya;Kepala Pusat Kebijakan APBN BKF Wahyu Utomo, Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah dan Kepala Ekonom PermataBank Josua Pardede.

Cara memahami RAPBN
Narasumber dalam Mini Talkshow “Bedah RAPBN 2024” | doc. pribadi

APBN Bisa Tekor ?

Sumber APBN dari pendapatan negara dalam hal ini dari penerimaan pajak, penerimaan bukan pajak dan hibah. Apabila total jumlah penerimaan negara lebih kecil dari belanja negara maka dipastikan APBN akan mengalami defisit atau tekor.

Untuk proyeksi belanja APBN tahun 2024 diperkirakan akan tekor karena pemerintah akan melakukan belanja negara dalam jumlah besar. Hal ini dikarenakan tahun depan sudah masuk tahun politik. Adapun jenis belanja pemerintah dalam tahun politik meliputi; pemilu, pilkada dan pemilihan legislatif.

APBN Bukan Sekedar Angka

Anggapan jika APBN hanya berisi angka-angka yang nilai nol nya susah dihitung jumlahnya sangat tidak tepat. APBN sejatinya bukan semata berupa angka. Hal ini dikemukakan Kepala Pusat Kebijakan APBN, Badan Kebijakan Fiskal(BKF), Kementerian Keuangan Wahyu Utomo.

Setiap angka dalam APBN dirancang untuk merespon pergerakan situasi dan kondisi ekonomi sosial. Bahkan untuk memenuhi rasa keadilan maka dalam angka APBN sudah meliputi perlindungan terhadap golongan masyarakat miskin.

Elemen Penyusun APBN

Menghadapi ketidakpastian dunia, APBN mempunyai peranan penting dalam menentukan tujuan negara. Untuk itu terdapat elemen – elemen penyusun APBN.

1. Kerangka Kerja
APBN mempunyai tujuan untuk merespon segala tantangan yang terjadi di lingkup nasional. Diantaranya merespon perubahan iklim, kenaikan demografi, mendorong kapasitas produksi dan produktivitas serta daya saing secara maksimal. Tujuan akhirnya supaya pembangunan lebih optimal dan meredam ketidakpastian ekonomi.

2. Transformer Ekonomi
APBN juga menjadi alat peralihan atau transformasi ekonomi dari yang belum sejahtera menjadi lebih sejahtera. Artinya ada penyeimbang dari APBN dalam pemerataan ekonomi.

3. Fiskal Sehat
APBN harus bisa mengelola fiskal dari pendapatan yang optimal dan pembiayaan yangs sehat baik jangka panjang maupun jangka pendek. Fiskal sendiri artinya pendapatan negara yang berasal dari masyarakat dan digunakan pemerintah sebagai pengeluaran untuk berbagai program.

Penggunaan fiskal jangka pendek yang segera terjadi dalam waktu dekat akan digunakan untuk penyelenggaraan pemilu 2024.

Kebijakan Fiskal Belum Sehat

Menurut Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah, kebijakan fiskal yang ada saat ini belum sehat karena masih digunakan untuk kebijakan populis.

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau (KUR) adalah salah satu kebijakan populis. Tujuan awalnya baik, yaitu supaya UMKM naik kelas karena bisa mendapatkan akses pembiayaan ke lembaga perbankan.

Namun seiring berjalannya waktu masih banyak pelaku UMKM mengalami kesulitan ketika ingin mendapatkan pembiayaan modal usaha melalui lembaga perbankan.

Hal ini berakibat pada pemborosan anggaran. Untuk itu disarankan supaya ada pembaharuan kebijakan baik fiskal, moneter dan sektoral yang lebih produktif untuk pelaku ekonomi supaya mendapatkan hasil output yang optimal.

APBN sebagai Jaring Pengaman

Dunia saat ini sedang dalam masa ketidakpastian. Belum selesainya pertikaian Ukraina dan Rusia menjadi penyebab ketidakpastian yang membuat ekonomi bergejolak. Begitu juga dengan melambatnya perekonomian China. Akibat yang terjadi harga minyak mentah mengalami kenaikan.

Dampak dari perubahan iklim juga membuat persediaan pangan di berbagai negara menjadi terganggu ketersediaannya.

Saat ini semua negara sekuat tenaga mengamankan pasokan pangan untuk kebutuhan domestik. Bagi negara yang mempunyai kebutuhan impor pangan hal ini menjadi kendala tersendiri.

Untuk Indonesia jaminan pasokan pangan dilindungi oleh jaring pengaman APBN. Beras sebagai makanan pokok penduduk Indonesia dijaga kestabilan pasokan dan harganya oleh jaring pengaman APBN.
Caranya dengan menggeser alokasi dana APBN dari proyek jangka panjang atau multiyears kepada mitigasi risiko dari kenaikan harga beras.

Indonesia Menjadi Negara Maju 2045

Target Indonesia menjadi negara maju 2045 bisa tercapai jika ada transformasi kebijakan. Salah satu yang sedang dijalankan dengan mengadakan hilirisasi sumber daya alam.

Indonesia sebagai negara yang dikaruniai sumber daya alam melimpah sekarang tidak lagi melakukan ekspor bahan mentah saja. Bahan mentah SDA diolah menjadi produk siap pakai sehingga mempunyai nilai jual yang lebih besar.

Infrastruktur dan Hilirisasi

Masalahnya proses hilirisasi membutuhkan investasi untuk membangun industri dan manufaktur. Sebelum industri dan manufaktur dibangun tentu harus disiapkan akses jalan dan transportasi dari dan menuju ke lokasi industri dan manufaktur.

Untuk itu pembangunan jalan bebas hambatan atau jalan antar provinsi gencar dilakukan. Jika akses transportasi lancar maka pembangunan manufaktur dan industri bisa lebih cepat. Jika manufaktur dan industri terbangun maka proses hilirisasi akan cepat berjalan.

“Target maju tercapai jika pertumbuhan ekonomi di atas 5 %”, begitu seperti dikemukakan Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede.

Penutup

Cara memahami RAPBN dan memaknai bahwa APBN bukan sekedar angka dapat memberi gambaran pada masyarakat. Sejatinya menjalankan pemerintahan suatu negara harus ada parameternya. Harus realistis, bukan sekedar janji dan tidak juga sekedar konsep di atas kertas.

Jadi mari Kita semua sebagai warga negara Indonesia memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan negara ini.

Leave a Comment